Gunung Lawu, sebuah simbol keindahan alam yang memukau, menjulang megah di antara peraduan langit dan bumi. Puncaknya yang menjulang tinggi menghiasi panorama dengan keindahan yang tiada tara; hamparan hijau pepohonan menari-nari dihembus angin, menyatu dengan birunya langit yang tak berujung. Di kaki gunung, sungai-sungai mengalir dengan gemerlap yang menawan, sementara kabut tipis bermain-main di lerengnya, menciptakan suasana mistis yang memesona. Dari puncaknya, mata memandang keindahan alam yang memikat, merangkul kebesaran ciptaan Tuhan yang menggetarkan jiwa. Gunung Lawu, dengan semua keanggunannya, mengajak penikmatnya untuk merasakan kedamaian dan keindahan yang abadi di alam semesta ini.

Berikut Kuarsa.com rangkum 4 Puisi Tentang Keindahan Gunung Lawu.

1. Lawu Keindahan Abadi

Gunung Lawu megah berdiri,
Puncaknya menjulang, menatap bintang gemilang,
Di pagi yang cerah, sinar matahari menari,
Keindahannya abadi, tiada tandingan.

2. Lawu yang Berseri

Di peraduan alam, Lawu berseri,
Hijau dedaunan, biru langit yang terbentang,
Sejuk udara memeluk, dalam pelukan sejati,
Dalam diamnya, keajaiban terpendam bersamanya.

3. Harmoni Gunung Lawu

Lawu, bukti kebesaran alam yang tak terbantahkan,
Batu-batu mengelilingi, sungai-sungai mengalir memeluknya,
Di antara kabut lembut, rahasia alam menyelinap,
Mengundang jiwa menari dalam keharmonian.

4. Keabadian Lawu

Dari puncaknya, Lawu menyaksikan dunia,
Hijau hamparan, biru lautan awan yang mengapung,
Di bawahnya, kehidupan bergulir dalam perubahan,
Namun keindahannya tetap abadi, tiada berubah.